Kamis, 16 Oktober 2014

KONSEP PENDIDIKAN DARI SUDUT PANDANG ISLAM



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Pendahuluan
  Sejarah umat Islam juga telah mencatat berkembangnya dunia pendidikan yang mengembangkan proses intelektualitas dan kreativitas dalam ilmu pengetahuan. Pada masa dinasti Umayah umat Islam mengalami kemajuan yang luar biasa, adanya Perpustakaan, berkembangnya Ilmu pengetahuan dibidang kedokteran, filsafat, matematika, aljabar menjadi fakta bahwa saat itu Islam amat mendukung akan kemajuan dibidang pendidikan. Artinya ajaran Islam mendorong kepada umatnya untuk pintar.

Selasa, 23 September 2014

CONTOH RPP TEKS ANEKDOT (SMA)



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan      : SMA 2 Wonosobo
Kelas/ Semester           : X/1(Ganjil)
Mata Pelajaran            : Bahasa Indonesia
Topik                           : Teks Anekdot
Pertemuan Ke-            :
Alokasi  Waktu           : 2 x 45

A.    Kompetensi Inti
KI 1          Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2          Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

Kamis, 18 September 2014

PENGANTAR PENDIDIKAN ISLAM



Pengantar Pendidikan Islam

A.  Pengertian Pendidikan Islam
Pendidikan adalah proses perubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan (Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/ latihan bagi peranannya di masa yang akan datang (UU No. 2 Th. 1989 Tentang SISDIKNAS)
Pendidikan menurut beberapa pendapat ulama Islam:
1.      Ibn Maskawih (421 H.): Pembinaan yang dilakukan secara serius melalui proposionalitas dengan memperhatikan kapasitas murid sehingga memperoleh hasil yang dilakukan sejak dini. (Minhaju al-Quran fi Tarbiyyati ar-Rijal (ttp: Maktabah Syirkah, vet. I, 1981), hlm. 5.
2.      An-Nahlawi dalam Usulu at-Tarbiyah…: Pendidikan adalah kegiatan yang betul-betul memiliki sasaran, tujuan dan target sesuai dengan syariat agama yang dilakukan dengan metodologi proposional serta memperhatikan tahapan-tahapan dari perkembangan anak. Ibid…. an-Nahlawi Usulu at-Tarbiyyah, hlm. 32.

PENGERTIAN, PELAKSANAAN, DAN MANFAAT TEKNIK AKROSTIK



A.    Pengertian Teknik Akrostik
Sudah jelas bahwa tidak akan ada pembelajaran tanpa ingatan, oleh sebab itu kita perlu mengetahui sedikit cara ingatan bekerja dan meningkatkannya. Terutama karena sekitar 70% materi yang telah pelajari hari ini bisa terlupakan dalam 24 jam, jika kita tidak melakukan upaya khusus untuk mengingatnya.Untuk mengingat materi yang sudah dipelajari, kita perlu merekamnya dengan kuat supaya meninggalkan kesan, ini perlu tindakan. Oleh karena itu disini akan dijelaskan terlebih dahulu apa definisi dari teknik akrostik.
Teknik adalah cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Teknik sifatnya lebih praktis yang disusun untuk menjalankan suatu metode dan strategi tertentu. Dengan kata lain, teknik pada dasarnya menunjukkan cara yang dilakukan seseorang yang sifatnya lebih bertumpu pada kemampuan dan pribadi seseorang. Kata akrostik berasal dari kata Perancis acrostiche dan Yunani akrostichis yang artinya sebuah sajak yang huruf awal baris-barisnya menyusun sebuah atau beberapa kata.
Adapun pengertian akrostik menurut beberapa pendapat ialah:
·         Menurut Sutisno akrostik merupakan penggunaan setiap huruf pertama dari suatu kelompok kata dan suku kata-suku kata lainnya sehingga menjadi suatu kalimat.
·         Menurut Bill Lucas akrostik adalah sajak atau susuanan kata-kata yang seluruh huruf awal atau akhir tiap barisnya merupakan sebuah kata atau nama diri yang digunakan untuk mengingat hal lain.
·         Menurut Mario Seto akrostik adalah kata yang menggunakan huruf pertama untuk membuat satu frase guna membantu mengingat daftar.
·         Menurut Deasy akrostik adalah mengingat dengan mengambil huruf depan dari masing-masing kata yang akan diingat.
·         Menurut Markowitz akrostik adalah susunan kata yang tidak selalu menggunkan huruf pertama dan tidak selalu menghasilkan singkatan dalam bentuk satu kata, informasi yang diingat dalam akrostik dapat berbentuk kalimat atau frase tertentu.

Rabu, 17 September 2014

CONTOH RPP TEKS EKSPOSISI (SMP)



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan
:
SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta
Kelas/ Semester
:
VII/ Gasal
Mata Pelajaran
:
Bahasa Indonesia
Topik/ Tema
:
Teks Eksposisi
Pertemuan Ke-
:
1-3
Alokasi Waktu
:
6 x 40 menit (3 kali pertemuan)








A.        Kompetensi Inti
KI 1
:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2
:
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3
:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4
:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Sabtu, 13 September 2014

CONTOH RPP TEKS DESKRIPTIF (SMP)



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan
:
SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta
Kelas/ Semester
:
VII/ Gasal
Mata Pelajaran
:
Bahasa Indonesia
Topik/ Tema
:
Teks Deskripsi
Pertemuan Ke-
:
1-3
Alokasi Waktu
:
6 x 40 menit








A.        Kompetensi Inti
KI 1
:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2
:
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3
:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4
:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Selasa, 19 Agustus 2014

MENDAYU


Mendayu

tak satupun bersua
guratan tanda pada cakrawala
menyudut dalam diam, sebab kata mengabur
menjelaga pada dinding senja

wahai
rindu yang mengusik senyapku
yang enggan beranjak
dari ketidaksadaran, dan ketidakwarasan

kini, apa yang mesti kunyanyikan
sedang petang membisu, dan kau
melebur dalam denyut nadiku
rindu enyahlah, pilu melagu

Yogyakarta, 4 Juli 2014
Jejak Imaji

Sajak Ardy Suryantoko

TUGAS KELAS X BAHASA INDONESIA WAJIB (SMATAQ)

Dalam upaya untuk tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SMA Takhassus Al-Qur'an via daring, maka berikut tugas untuk kelas X b...